Trend Teknologi Informasi Masa Depan

07.21 0 Comments A+ a-

  • Trend Sistem Teknologi Informasi Masa Depan.

    • API Economy( Application Programming Interface)

API (Application Programming Interface) adalah sekumpulan perintah, fungsi, dan protokol yang dapat digunakan oleh programmer saat membangun suatu perangkat lunak. API ini lah yang mencoba menjembatani program-program untuk bisa berkomunikasi membangun fitur yang lebih kompleks.

Untuk menjelaskan apa itu API. Mari kita ibaratkan sebuah API adalah seorang pelayan di restoran.

Ketika Anda datang & duduk di meja Restoran, Anda akan melihat-lihat Daftar Menu dan memilih makanan/minuman yang akan anda pesan. Dan selanjutnya dapur akan memenuhi pesanan Anda.
Untuk memberitahukan pesanan Anda ke dapur dan saat pesanan anda telah siap untuk dihidangkan di meja anda. Di situlah peran seorang Pelayan (atau API). Pelayan mengambil daftar pesanan Anda, memberikan ke dapur, dan kemudian menghidangkannya ke meja anda (sebagai respon kembali kepada Anda). 
Lalu apa itu API economy " ?
    API Economy adalah mengimplementasi teknologi API untuk meningkatkan profitabilitas bisnis suatu perusahaan. Telah menjadi trend, perusahaan-perusahaan terkemuka semua berjalan di ranah digital. Persaingan inovasi pun tak terelakan. Salah satunya adalah inovasi mengekspos teknologi API. Dengannya kita dapat menghasilkan keuntungan yang berlipat.

Penjelasan lebih lanjut, bisa dilihat di video berikut :



    • Dimensional marketing
Pemasaran telah berkembang secara signifikan dalam setengah dekade terakhir. Evolusi pelanggan yang terhubung secara digital adalah pemicu utamanya, yang mencerminkan perubahan dramatis dalam dinamika hubungan transaksi. Inovasi yang sedang berkembang adalah otomatisasi pemasaran, pengembangan konten, analisis pelanggan dan inisiatif perdagangan.

Terdapat 4 dasar Dimensi Pemasaran yaitu:
produk, harga, promosi dan tempat.

Era modern saat ini pemasaran akan membawa tantangan baru, ditandai dengan berkembangnya dimensi 
  1. Keterlibatan pelanggan,
  2. Konektivitas,
  3. Informasi (Big Data),
  4. dan perkembangan Teknologi.

    • Humanoid ( Robot Manusia )
Perkembangan teknologi saat ini, membuat beberapa produsen robot bisa membuat karya yang begitu mirip dengan manusia. Bahkan tak hanya berbentuk seperti manusia, mereka juga bisa bergerak, berbicara, dan menari. Robot-robot seperti itu biasa disebut dengan istilah humanoid.

Berikut contoh humanoid yang ada saat ini. :

Atlas adalah robot humanoid yang dibuat oleh Boston Dynamics, sebuah anak perusahaan dari Alphabet (perusahaan induk Google). Berbagai sensor yang terpasang di tubuhnya membuat robot ini tidak akan terjatuh, walaupun berjalan di permukaan yang tidak rata atau bersalju. Atlas bahkan bisa mempertahankan posisinya apabila didorong. Ketika terjatuh, ia pun bisa kembali berdiri tanpa bantuan.

    • Profesi Sistem Teknologi Informasi Masa Depan
Selama beberapa dekade terakhir ini, bidang Teknologi Informasi (TI) telah berkembang sangat pesat. Bahkan akan terus berkembang dari hari ke hari. (Lihat : Perkembangan Teknologi Informasi).  Demi menunjang perkembangan ini maka setiap praktisi TI dituntut untuk bisa mengoptimalkan ilmu, skill, waktu, tenaga, sumber daya yang ada. Maka hadirlah berbagai profesi TI di kemudian hari.
Setidaknya yaitu ada :

    1. Virtual Reality (VR) Developer

Virtual reality adalah sebuah teknologi yang membuat pengguna atau user dapat berinteraksi dengan lingkungan yang ada dalam dunia maya yang disimulasikan oleh komputer, sehingga pengguna merasa berada di dalam lingkungan tersebut.
Selain VR, ada juga teknologi Augmented Reality (AR). Dewasa ini, mulai dikembangkan teknologi Mixed Reality (Gabungan kedua teknologi sehingga menghasilkan tampilan Holograms) :


   2. Artificial Intelligence (AI) Programmer

Artificial Intelligence adalah cara untuk membuat mesin(komputer)dapat berpikir cerdas, dalam cara yang sama dengan manusia yang cerdas berpikir. Sebuah sistem AI memiliki kemampuan untuk memperoleh informasi baru yang akan dikumpulkan agar sistem AI menjadi lebih cerdas lagi .

    3. IoT Architect

Sebuah konsep dimana suatu objek yang memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi manusia ke manusia atau manusia ke komputer. IoT telah berkembang dari konvergensi teknologi nirkabel, micro-electromechanical systems (MEMS), dan Internet. (Lihat : The Power of ' Internet of Things (IoT) )

    • Contoh Kasus
Masuk ke dunia komunikasi dan informasi tak ubahnya seperti perpindahan masyarakat dari masyarakat petani ke industri, di mana seluruh dimensi vital manusia terpengaruh. Sektor politik, sosial, ekonomi dan budaya menghadapi beragam peluang dan kendala besar. Manusia di abad ini memasuki era baru teknologi, di mana kehidupan sosial mereka mengalami perubahan besar.

Oleh karena itu kita harus bijak mengembangkan dan menggunakan teknologi-teknologi ini. Perkembangan Teknologi Informasi (TI) harus diarahkan untuk kesejahteraan & kemakmuran alam ini.
Jangan sampai menghilangan esensi kita sebagai "Makhluk ciptaan Allah" & sebagai makhluk sosial yang dipilih sebagai "Khalifah di muka bumi."

Berikut contoh kasus "Dampak Teknologi" :




  • Trend Sistem Teknologi Informasi dalam Bidang Bisnis.


    • Pengertian & Tujuan Bisnis
Menurut KBBI : 
bisnis /bis·nis/ n " usaha komersial dalam dunia perdagangan; bidang usaha; usaha dagang. "
Pada umumnya tujuan bisnis didirikan tidak hanya profit oriented semata, namun secara keseluruhan tujuan bisnis didirikan meliputi :Profit,

  1. Pengadaan barang atau jasa,
  2. Kesejahteraan bagi pemilik faktor produksi dan masyarakat,
  3. Full employment,
  4. Eksistensi perusahaan dalam jangka panjang (waktu yang lama),
  5. Kemajuan dan pertumbuhan,
  6. Prestise dan prestasi. 
    • TI dan dunia Bisnis
Teknologi Informasi(TI) telah banyak digunakan untuk mendukung proses bisnis yang terjadi pada perusahaan, baik bidang ekonomi maupun perbankan. Dengan hadirnya aplikasi-aplikasi dan layanan e-bussiness, e-commerce, e-banking dan lain-lain. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja.
Berikut penjelasan singkat " Menselaraskan TI dengan Bisnis " : 


    • Prosedur Pendirian Bisnis, Kontrak Kerja, Proseddur Pengadaan

>> Pendirian Bisnis

    1. Tahapan pengurusan izin pendirian
Bagi badan usaha berskala besar, hal ini menjadi prinsip yang paling penting demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan. Hasil akhir pada tahapan ini adalah sebuah izin prinsip yang dikenal dengan Letter of Intent yang dapat berupa izin sementara, izin tetap hingga izin perluasan.

Untuk beberapa jenis badan usaha lainnya, misalnya sole distributor dari sebuah merek dagang, Letter of Intent akan memberi turunan berupa Letter of Appointment sebagai bentuk surat perjanjian keagenan yang merupakan izin perluasan, jika perusahaan ini memberi kesempatan pada perusahaan lain untuk mendistribusikan barang yang diproduksi.
Beberapa dokumen yang diperlukan pada tahapan ini adalah Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan Bukti diri. Serta perizinan yang perlu dipenuhi dalam badan usaha tersebut, yaitu Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), dan Surat Izin Usaha Industri (SIUI)

    2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum
Tidak semua badan usaha harus berbadan hukum. Akan tetapi, setiap badan usaha yang memang dimaksudkan untuk ekspansi atau berkembang menjadi berskala besar, maka hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan izin atas kegiatan yang dilakukannya tidak boleh mengabaikan hukum yang berlaku. Izin yang mengikat suatu bentuk badan usaha tertentu di Indonesia memang terdapat lebih dari satu macam.
Adapun pengakuan badan hukum bisa didasarkan pada Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD), hingga Undang-Undang Penanaman Modal Asing (UU PMA).

    3. Tahapan penggolongan menurut bidang yang dijalani
Badan usaha dikelompokkan berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani. Berkaitan dengan bidang tersebut, maka setiap pengurusan izin disesuaikan dengan departemen yang membawahinya seperti kehutanan, pertambangan, perdagangan, pertanian, dan sebagainya.

    4. Tahapan mendapatkan pengakuan, pengesahan dan izin dari departemen lain
Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin. Namun, diluar itu, badan usaha juga harus mendapatkan izin dari departemen lain yang pada nantinya akan bersinggungan dengan operasional badan usaha, misalnya Departemen Perdagangan mengeluarkan izin pendirian industri yang berupa SIUP.

>> Kontrak Kerja

Terdapat 3 sistem kontrak kerja, yaitu:
> Perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT), karyawannya biasa disebut dengan karyawan kontrak. Lamanya kontrak 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun. Masa kontrak bisa diperpanjang dengan maksimal 2 tahun.
> Perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT), karyawan dengan kontrak ini disebut dengan karyawan permanent (tetap). Perjanjian kerja yang dibuat bersifat tetap. Pada kontrak kerja ini, karyawan bisa langsung menjadi tetap/permanent atau melalui masa percobaan kerja (probation) untuk paling lama 3 (tiga) bulan. Setelah lulus masa percobaan, karyawan tersebut baru bisa menjadi karyawan tetap.
> Untuk kontrak kerja melalui outsourcing, anda akan mengikuti hak dan kewajiban perusahaan outsorcing, walaupun nantinya anda akan disalurkan ke perusahaan yang menjadi klien perusahaan outsourcing, sehingga perjanjian yang dibuat adalah perjanjian tidak langsung dengan tempat anda ditugaskan untuk bekerja. Sedangkan untuk kontrak kerja langsung dengan perusahaan, anda mengikuti hak dan kewajiban perusahaan tersebut.

>> Prosedur Pengadaan 

A. Prosedur Pengadaan Tenaga Kerja

Prosedur pengadaan tenaga kerja terdiri dari:
1. Perencanaan Tenaga KerjaPerencanaan tenaga kerja adalah penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan dan cara memenuhinya. Penentuan kuantitas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, time motion study dan peramalan tenaga kerja. Sedangkan penentuan kualitas dapat dilakukan dengan Job Analysis. Job Analysis terbagi menjadi 2, yaitu Job Description dan Job Specification/Job Requirement. Tujuan Job Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri, yaitu untuk reorganisasi, penggantian pegawai, dan penerimaan pegawai baru.

2. Penarikan Tenaga Kerja
Penarikan tenaga kerja diperoleh dari 2 sumber, yaitu sumber internal dan sumber eksternal.
Sumber internal yaitu menarik tenaga kerja baru dari rekomendasi karyawan lama dan nepotisme, berdasarkan sistem kekeluargaan, misalnya mempekerjakan anak, adik, dan sebagainya. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber internal yaitu lowongan cepat terisi, tenaga kerja cepat menyesuaikan diri, dan semangat kerja meningkat. Namun, kekurangannya adalah menghambat masuknya gagasan baru, terjadi konflik bila salah penempatan jabatan, karakter lama terbawa terus, dan promosi yang salah mempengaruhi efisiensi dan efektifitas. Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber internal adalah untuk meningkatkan semangat, menjaga kesetiaan, memberi motivasi, dan memberi penghargaan atas prestasi.
Sumber eksternal yaitu menarik tenaga kerja baru dari lembaga tenaga kerja, lembaga pendidikan, ataupun dari advertising, yaitu media cetak dan internet. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal adalah dapat meminimaslisasi kesalahan penempatan jabatan, lebih berkualitas dan memperoleh ide baru/segar. Namun kekurangannya adalah membutuhkan proses yang lama, biaya yang cukup besar, dan rasa tidak senang dari pegawai lama. Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal adalah untuk memperoleh gagasan/ide baru dan mencegah persaingan yang negatif.

3. Seleksi Tenaga Kerja
Ada 5 tahapan dalam menyeleksi tenaga kerja, yaitu seleksi administrasi, tes kemampuan dan psikologi, wawancara, tes kesehatan dan referensi (pengecekan). Terdapat dua pendekatan untuk menyeleksi tenaga kerja, yaitu :
Succecive Selection Process adalah seleksi yang dilaksanakan secara bertahap atau sistem gugur.
Compensatory Selection Process adalah seleksi dengan memberikan kesempatan yang sama pada semua calon untuk mengikuti seluruh tahapan seleksi yang telah ditentukan.

4. Penempatan Tenaga Kerja
Penempatan tenaga kerja adalah proses penentuan jabatan seseorang yang disesuaikan antara kualifikasi yang bersangkutan dengan job specification-nya. Indikator kesalahan penempatan tenaga kerja yaitu tenaga kerja yang tidak produktif, terjadi konflik, biaya yang tinggi dan tingkat kecelakaan kerja tinggi.

B. Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa

Berdasarkan Keppres No. 80/2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa terdapat beberapa metode pemilihan serta sistem penilaian kompetensi penyedia barang dan jasa. secara umum jenis-jenis metode pemilihan penyedia barang dan jasa, yang antara lain:
Metode Pelelangan Umum merupakan metoda pemilihan penyedia barang/jasa yang relatif banyak dilakukan. Pelelangan umum dilakukan secara terbuka dengan pengumuman secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi untuk penerangan umum, sehingga masyarakat luas dunia usaha yang berminat dan memenuhi kualifikasi dapat mengikutinya.

Pelelangan Terbatas terbatas dilakukan, jika pelelangan umum sulit dilaksanakan karena penyedia barang/jasa yang mampu mengerjakan diyakini terbatas dan pekerjaannya kompleks, maka dilakukan pelelangan terbatas. Pelelangan terbatas diumumkan secara luas melalui media massa dan papan pengumuman resmi dengan mencantumkan penyedia barang/jasa yang telah diyakini mampu, guna memberi kesempatan kepada penyedia barang/jasa lainnya yang memenuhi kualifikasi.
Pemilihan Langsung yaitu pemilihan penyedia barang/jasa yang dilakukan dengan membandingkan sebanyak-banyaknya penawaran, sekurang-kurangnya 3 (tiga) penawaran dari penyedia barang/jasa yang telah lulus prakualifikasi serta dilakukan negosiasi baik teknis maupun biaya serta harus diumumkan minimal melalui papan pengumuman resmi untuk penerangan umum dan bila memungkinkan melalui internet.

Penunjukan Langsung. Berdasarkan ketentuan dalam Keppres No 80/2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa, Penunjukan langsung dalam pengadaan barang/jasa dapat dilaksanakan dalam hal memenuhi kriteria yang antara lain:
Terjadi keadaan darurat untuk pertahanan negara, keamanan dan keselamatan masyarakat yang pelaksanaan pekerjaannya tidak dapat ditunda, atau harus dilakukan segera, termasuk penanganan darurat akibat bencana alam,
Pekerjaan yang bersifat rahasia dan menyangkut pertahanan serta keamanan negara yang ditetapkan oleh Presiden,
Pekerjaan berskala kecil dengan nilai paket pekerjaan maksimum Rp. 50.000.000,
Paket pekerjaan berupa pekerjaan/barang spesifik yang hanya dapat dilaksanakan oleh satu penyedia barang/jasa, pabrikan, pemegang hak paten tertentu,
Paket pekerjaan merupakan hasil produksi usaha kecil atau koperasi kecil atau pengrajin industri kecil yang telah mempunyai pasar dan harga yang relatif stabil,

Paket pekerjaan bersifat kompleks dan hanya dapat dilaksanakan dengan penggunaan teknologi khusus dan/atau hanya ada satu penyedia barang/jasa yang mampu mengaplikasikannya.
    • Aplikasi bisnis
Aplikasi bisnis mengacu pada penerapan IT dalam menunjang jalannya suatu bisnis,seperti : 
- Commercial transactions conducted by electronic medium
- Electronic payment
- Trading of digital goods and services
- Electronic supply chain management
- Online order fulfillment
- Customer service

Berikut pemanfaatan aplikasi " Salesforce " (aplikasi Customer Relationship Management (CRM))


    • Proses dan strategi pengembangan bisnis TI
Dalam pengembangan bisnis digunakan suatu metodologi. Berikut Metodologi versi  (Ward & Peppard, 2002). 
Tahapan masukan terdiri dari:
  1. Analisis lingkungan bisnis internal, yang mencakup aspek-aspek strategi bisnis saat ini, sasaran, sumber daya, proses, serta budaya nilai-nilai bisnis organisasi.
  2. Analisis lingkungan bisnis eksternal, yang mencakup aspek-aspek ekonomi, industri, dan iklim bersaing perusahaan.
  3. Analisis lingkungan SI/TI internal, yang mencakup kondisi SI/TI organisasi dari perspektif bisnis saat ini, bagaimana kematangannya (maturity), bagaimana kontribusi terhadap bisnis, keterampilan sumber daya manusia, sumber daya dan infrastruktur teknologi, termasuk juga bagaimana portofolio dari SI/TI yang ada saat ini.
  4. Analisis lingkungan SI/TI eksternal, yang mencakup tren teknologi dan peluang pemanfaatannya, serta penggunaan SI/TI oleh kompetitor, pelanggan dan pemasok.
Sedangkan tahapan keluaran merupakan bagian yang dilakukan untuk menghasilkan suatu dokumen perencanaan strategis SI/TI yang isinya terdiri dari:
  1. Strategi SI bisnis, yang mencakup bagaimana setiap unit/fungsi bisnis akan memanfaatkan SI/TI untuk mencapai sasaran bisnisnya, portofolio aplikasi dan gambaran arsitektur informasi.
  2. Strategi TI, yang mencakup kebijakan dan strategi bagi pengelolaan teknologi dan sumber daya manusia SI/TI.
  3. Strategi Manajemen SI/TI, yang mencakup elemen-elemen umum yang diterapkan melalui organisasi, untuk memastikan konsistensi penerapan kebijakan SI/TI yang dibutuhkan


    • Aturan e-business 


1. Komunikasi
Adanya fasilitas atau media yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik (pemesanan dan pembayaran secara elektronik) dan perpindahan barang dari penjual ke pembeli

2. Komersial (Perdagangan)
> Sisi komersial yang disyaratkan pada e-Business adalah adanya sistem untuk melakukan transaksi online mulai dari promosi barang, pemesanan barang, pembayaran dan pengiriman barang.
> Pembeli barang memesan barang tidak memerlukan melihat barang secara langsung tetapi melalui gambar atau spesifikasi yang tercantum dalam website.
> Pemesanan, sistem shopping online terhubung dengan sistem inventory untuk mengetahui stock barang sehingga barang yang dibeli memang ada

3. Proses Bisnis
Setiap pelaku e-Business yang ingin melaku kan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaat semaksimal mungkin dari e- Business harus melakukan optimalisasi proses bisnis internal dengan memanfaatkan teknologi informasi agar aliran informasi, transaksi, maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat

4. Layanan
Bagi setiap institusi yang menjadi pelaku e-Business, penggunaan teknologi informasi dan internet seharusnya menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih terjangkau

5. Learning
Untuk meningkatkan ”awareness” baik diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari transaksi online

6. Kolaborasi
Satu siklus transaksi online antara penjual dan pembeli melibatkan stakeholder lain yang harus berkolaborasi untuk menyelesaikan transaksi tersebut. Pada saat pembayaran maka akan terjadi kolaborasi antara penyedia shopping online dengan bank atau penyedia kartu kredit untuk menyelesaikan proses pembayaran

7. Komunitas
Dalam dunia maya komunitas merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Dalam eBusiness, komunitas merupakan media yang cukup penting untuk belajar dan memperbaiki diri secara terus menerus baik dari sisi pelaku maupun pengguna dalam hal produk, layanan, maupun mekanisme transaksi





Daftar Pustaka


  •  Robert Hillard. 2015. Tech Trends 2015 : The fusion of business and IT. Sydney: Deloitte.
  • http://www.webopedia.com/TERM/A/API.html
  • https://videos.mulesoft.com/watch/Le2QkL3lixu3GmssEXYyLg
  • http://searchsoa.techtarget.com/definition/API-economy-application-programming-interface-economy
  • https://www.v3.co.uk/