Seputar SLA & OLA

09.56 0 Comments A+ a-

Hai Sahabat..  tahukah kamu tentang SLA ataupun OLA ?

Apa itu SLA?

Ketika memesan makanan di sebuah restoran, pernahkah Kamu mendengar seorang pelayan mengatakan bahwa makanan yang anda pesan akan tersaji dalam waktu sekian menit ? Nah, waktu yang disebutkan pelayan tersebut adalah SLA yang dijanjikan oleh restoran tersebut kepada Anda sebagai pelanggan. Artinya restoran tersebut memiliki tanggung jawab kepada Anda untuk dapat menyediakan makanan dalam rentang waktu yang dijanjikan.

Dengan demikinan, SLA ( Service Level Agreement ) merupakan
kesepakatan formal yang dapat dinegosiasikan guna mengidentifikasi harapan, tanggung jawab, dan memfasilitasi komunikasi antara penyedia produk/layanan (supplier) dengan pelanggannya (costumers) yang diukur dengan jangka waktu tertentu.

Apa itu OLA ?

Operational Level Agreement / OLA adalah kontrak yang menentukan bagaimana berbagai divisi dalam internal perusahaan berencana memberikan rangkaian pelayanan. OLAs dirancang untuk mengatasi dan memecahkan masalah dengan menetapkan seperangkat kriteria tertentu dan menentukan rangkaian layanan TI tertentu yang masing-masing departemen bertanggung jawab.

OLA adalah perjanjian yang lebih bersifat teknis dibandingkan dengan SLA.


Contoh Kasus

Suatu perusahaan penyedia layanan Hosting Web menerima banyak komplain yang masuk dari pengguna layanan dikarenakan tidak adanya patokan penyediaan layanan berdasarkan prioritasnya. Implikasi dari permasalahan tersebut adalah membuat pengguna layanan merasa kecewa dan berujung pada ketidakpuasan.
 Oleh karena itu diperlukanlah penelitian untuk menghasilkan dokumen SLA yang mencakup seluruh kebutuhan tersebut dalam rangka penyediaan layanan yang efektif dan efisien.
Berikut Contoh SLA dari Rumahweb Indonesia